SOCI adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang transportasi (pelayaran) 90% revenue dan pembangunan kapal 10% revenue, client terbesarnya adalah Pertamina. Saat ini (18-Sep-2015) harga SOCI 450 rupiah, di bawah harga IPO-nya 550 rupiah.

SOCI menggunakan mata uang USD untuk laporan keuangannya, karena penerimaan dan pengeluarannya sebagian besar menggunakan mata uang USD, sehingga pelemahan rupiah berpengaruh baik untuk perusahaan ini, kalau kita konversi lagi pendapatan dalam dollar ke rupiah penuh.

Resiko yang saya lihat sekilas adalah bahwa current asset lebih kecil daripada current liability, (negatif working capital)  artinya bisa terjadi kesulitan likuiditas, uang yang dia dapatkan dalam 1 tahun, tidak cukup untuk membayar semua kewajibannya. Ini cukup berbahaya. Perusahaan akan kesulitan membayar utang-utangnya, perlu ada dana baru untuk itu. Tetapi hal itu sudah berlangsung cukup lama sejak tahun 2012, darimana perusahaan mempunyai uang untuk membayar hutangnya jika current asset-nya lebih kecil dari current liability ? Dengan menunda pembayaran hutangnya, artinya hubungan and credit rating dengan kreditor menjadi buruk

Modal saham:

85% dipegang oleh group Soechi dan keluarganya. 15% dipegang oleh publik.

ROE

ROE tahun ini sekitar 16%, turun dari rata-rata tahun sebelumnya sekitar 18%.

Income Statement

Pendapatan kotor tahun ini sampai dengan Juni 2015 sekitar 70 jt dollar, dibandingkan dengan tahun lalu 54 jt dollar, ada kenaikan 30%. Perusahaan ini mempunyai GPM yang cukup tinggi (30-40%), Operating profit margin (20-30%), NPM (20-30%). Pajak yang dibayar terbilang kecil, hanya 6 persen dari laba sebelum pajak. Setahu saya pajak penghasilan umumnya 20-30% dari laba sebelum pajak, mungkin ini karakteristik dari bisnis pelayaran (didukung oleh pemerintah).

EPS per Juni 2015 0.0032, disetahunkan 0.0064 USD X 14,000 = 89.6. Harga saat ini 450, PE = 5. BV = 516, PBV = 0.87. Cukup menarik dan cukup murah dengan ROE and NPM yang lumayan, juga dengan growth yang ok. Hanya saja, working capital-nya negatif (rawan krisis likuiditas dan solvabilitas). Kalau masalah working capital teratasi, maka saham ini bisa kita targetkan ke 800 dalam 3 tahun kedepan.

Update September 2018

Ternyata, Setelah 3 tahun berlalu, EPS nya tiap tahun turun terus.Harganya pun sekarang tinggal 140-an. Yang menjadi masalah adalah pendapatan stagnan (ternyata SOCI bukanlah fast growth company). Beban hutang yang besar, membuat perusahaan semakin terpuruk. Sektor galangan kapal, yang menjadi diversifikasi SOCI ternyata malah menjadi beban perusahaan (merugi). Sebaiknya perusahaan kembali fokus pada bidang pelayaran dan mejual segmen galangan kapal yang merugi.

SOCI mempunyai potential untuk menjadi turnaround company, tapi dengan Good Corporate Governance yang tidak begitu transparant, lebih baik kita wait and see dulu sampai Laporan Keuangan berikutnya membaik.

Update 16-Agustus-2020

Setelah 5 tahun berlalu, SOCI masih di harga 120 saja. Masalah dari perusahaan ini adalah hutang yang besar, sehingga pembayaran bunga yang besar, mengurangi pendapatan perusahaan. Masalah yang kedua adalah GCG, setiap kali perusahaan menjual kapal, pasti ada kerugian yang dibebankan ke perusahaan, ini jualnya kemana, apakah dijual ke perusahaan afiliasi, sehingga perusahaan afiliasi mendapatkan kapal murah, sedangkan semua biaya dibebankan ke SOCI.

Masalah yang ketiga adalah bisnis galangan kapal yang sampai sekarang masih merugi.

Sepertinya SOCI lebih cocok disebut sebagai value trap stock daripada sebagai under value stock.

Disclaimer . Saya sudah mengurangi posisi di SOCI.